Cara Aman Simpan Password, Tidak Perlu Aplikasi Tambahan

THERICH3 - Hidup tanpa internet rasanya nyaris mustahil. Setiap hari kita login ke berbagai akun—media sosial, email, marketplace, sampai akun perbankan. Semua layanan itu butuh password. Tapi, semakin banyak akun, semakin banyak pula password yang harus diingat. 

Nah, di sinilah masalahnya. Banyak orang akhirnya menggunakan satu password untuk semua akun. Padahal itu sangat berisiko. Begitu satu akun berhasil diretas, yang lain bisa ikut kena.

Di sisi lain, ada juga yang menuliskan password di buku catatan, sticky note, atau di aplikasi catatan biasa. Masalahnya, kalau catatan itu hilang atau jatuh ke tangan orang lain, bisa bahaya banget. Apalagi kalau password-nya buat akun penting seperti email utama atau internet banking.

Tapi tenang, sebenarnya ada cara menyimpan password dengan aman tanpa harus repot-repot pakai aplikasi tambahan. Caranya? Gunakan fitur Google Password Manager yang sudah tersedia langsung di browser Google Chrome. 

Fitur ini bisa membantu kalian menyimpan, mengatur, dan mengamankan semua password hanya dengan akun Google kalian. Tidak perlu install aplikasi baru, tidak perlu ingat puluhan kombinasi huruf dan angka. Yuk, kita bahas tuntas gimana cara simpan password yang aman, praktis, dan pastinya nggak ribet!

Kenapa Menyimpan Password dengan Aman Itu Penting?

Menyimpan password secara sembarangan itu ibarat meletakkan kunci rumah di atas keset. Siapa pun bisa ambil. Banyak orang tidak sadar, tapi password adalah garis pertahanan pertama akun digital kalian. Kalau sampai bocor, bisa berakibat fatal.

Setiap tahun, jutaan akun diretas. Menurut laporan Data Breach Investigations Report 2024 dari Verizon, sekitar 81% pelanggaran data disebabkan oleh password yang lemah atau dicuri. Sering kali, pelaku menggunakan teknik brute force, phishing, atau credential stuffing. Mereka akan coba kombinasi username dan password yang umum atau yang pernah bocor sebelumnya.

Lebih parahnya, sebagian besar pengguna internet masih pakai password yang gampang ditebak, seperti "123456", "password", atau tanggal lahir. Bahkan ada juga yang menyimpan password di file berformat .txt tanpa proteksi. Kalau laptop hilang, habis sudah.

Baca Juga: Perbandingan Pengguna ChatGPT Antara Gen Z dan Milenial

Itulah kenapa menyimpan password secara aman bukan cuma pilihan, tapi keharusan. Dan kabar baiknya, Google sudah menyiapkan solusinya.

Mengenal Google Password Manager

Google Password Manager adalah fitur bawaan yang ada di Google Chrome. Fungsinya mirip seperti aplikasi manajemen password lainnya, seperti LastPass atau 1Password, tapi lebih simpel. Karena langsung terintegrasi dengan akun Google, pengguna bisa dengan mudah menyimpan dan mengakses password dari berbagai perangkat.

Begitu kalian login ke sebuah situs menggunakan Chrome, browser akan otomatis menanyakan apakah kalian ingin menyimpan password. Jika disetujui, password itu akan disimpan di akun Google kalian secara terenkripsi. Artinya, hanya kalian yang bisa mengaksesnya. Bahkan Google sendiri tidak bisa membaca password tersebut.

Baca Juga: Strategi Baru Realme Akan Fokuskan Segmen Gaming di Asia Tenggara

Kelebihan lainnya, Google Password Manager bisa diakses lintas platform. Jadi meskipun kalian login di laptop, password yang tersimpan bisa dibuka juga lewat ponsel Android atau iPhone. Sangat praktis untuk pengguna yang punya banyak device.

Cara Menyimpan Password di Google Chrome

Menaruh password di Google Chrome itu semudah login ke akun biasa. Tapi untuk yang belum terbiasa, berikut langkah-langkahnya:

1. Buka aplikasi Google Chrome.

2. Login ke akun Google kalian.

3. Kunjungi situs yang ingin kalian akses.

4. Masukkan username dan password seperti biasa.

5. Chrome akan otomatis menawarkan opsi untuk menyimpan password.

6. Klik Save.

Jika tidak muncul pop-up untuk menyimpan, jangan panik. Kalian bisa simpan secara manual:

 Klik ikon kunci di address bar (sebelah kanan).

 Tekan Save password.

Baca Juga: Oppo A5x 5G Resmi Meluncur: Punya Daya Tahan Militer dan Baterai Super Besar

 Jika ingin ubah username atau password sebelum disimpan, bisa edit dulu di situ.

Setelah itu, password akan langsung tersimpan di Google Password Manager. Praktis, cepat, dan pastinya aman.

Cara Melihat dan Mengatur Password yang Sudah Disimpan

Kadang kita ingin melihat kembali password yang pernah disimpan. Misalnya lupa password Netflix, atau mau login di perangkat lain. Berikut caranya:

1. Buka Chrome dan klik ikon tiga titik di kanan atas.

2. Pilih Settings, lalu masuk ke Google Password Manager.

3. Cari situs yang ingin kalian lihat password-nya.

4. Verifikasi identitas dengan PIN atau biometrik (sidik jari/wajah).

5. Klik ikon mata untuk menampilkan password.

Kalau ingin menghapus atau mengganti password, kalian juga bisa lakukan langsung dari menu ini. Jadi tidak perlu reset password lewat email lagi.

Keunggulan Google Password Manager Dibanding Catatan Biasa

Banyak orang masih menulis password di buku catatan atau di aplikasi Notes. Masalahnya, metode ini sangat rentan. Tidak ada enkripsi, tidak ada autentikasi. Kalau ponsel hilang, siapa pun bisa membukanya.

Baca Juga: Terbaru Samsung Rilis 5 Smart TV, Kecanggihan dengan Vision AI

Sebaliknya, Google Password Manager punya banyak fitur keamanan:

• Autentikasi biometrik: hanya sidik jari atau wajah kalian yang bisa membuka daftar password.
• Enkripsi end-to-end: password tersimpan dalam bentuk yang tidak bisa dibaca, bahkan oleh Google sendiri.
• Sinkronisasi lintas perangkat: tidak perlu repot ketik ulang di setiap device.
• Peringatan kebocoran data: kalian akan dapat notifikasi jika salah satu akun kalian terlibat dalam kebocoran data.

Semua ini tidak tersedia jika kalian hanya pakai aplikasi catatan biasa.

Menggunakan Password yang Kuat dan Unik

Password yang lemah itu seperti pintu rumah tanpa kunci. Supaya akun kalian aman, selalu gunakan password yang kuat dan unik. Google Password Manager bisa membantu membuatkan password seperti ini.

Saat kalian mendaftar akun baru, Google akan menawarkan untuk membuat password otomatis. Biasanya terdiri dari kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Contohnya: `8hTlG!pX3@`.

Kalian bisa langsung gunakan password itu tanpa harus mengingatnya, karena Google akan menyimpannya otomatis. Ini lebih baik daripada menggunakan nama kucing ditambah tahun lahir sebagai password.

Fitur Pendeteksi Kebocoran Password

Fitur canggih lain dari Google Password Manager adalah deteksi kebocoran password. Fitur ini akan mengecek apakah email atau password kalian pernah muncul di kebocoran data publik.

Misalnya, jika email kalian pernah terlibat dalam kebocoran data di situs tertentu, Google akan langsung beri notifikasi. Kalian akan disarankan mengganti password sesegera mungkin. Ini sangat membantu untuk mencegah penyalahgunaan akun.

Tips Tambahan Supaya Akun Semakin Aman

Selain menyimpan password dengan aman, ada beberapa tips tambahan yang bisa kalian terapkan:

1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah (2FA)

Gunakan autentikasi dua faktor di akun penting seperti Gmail, WhatsApp, dan media sosial. Jadi meskipun seseorang tahu password kalian, mereka tetap butuh kode tambahan untuk masuk.

2. Hindari Login di Perangkat Umum

Jangan pernah simpan password di komputer warnet atau perangkat yang bukan milik kalian. Gunakan mode incognito jika terpaksa login.

3. Periksa Riwayat Login Secara Berkala

Cek akun Google kalian secara berkala. Di bagian “Security” akan terlihat perangkat mana saja yang login ke akun kalian.

4. Jangan Gunakan Password yang Sama

Setiap akun sebaiknya punya password berbeda. Jika satu akun diretas, akun lain tetap aman.

Tidak Perlu Aplikasi Tambahan, Semua Bisa Dilakukan dari Chrome

Banyak aplikasi manajemen password yang beredar di luar sana. Tapi sebenarnya, buat sebagian besar pengguna, Google Password Manager sudah lebih dari cukup.

Kalian tidak perlu install tambahan, tidak perlu daftar akun baru. Cukup login ke Chrome dengan akun Google, dan semua fitur keamanan bisa langsung digunakan.

Bahkan di iPhone sekalipun, Google Password Manager tetap bisa berjalan dengan lancar. Tinggal unduh Chrome dari App Store, dan login seperti biasa.

Penutup: Jadikan Keamanan Digital sebagai Kebiasaan

Kebanyakan orang hanya peduli soal keamanan digital setelah kejadian buruk terjadi. Padahal, lebih baik mencegah daripada mengobati. Mulailah dari hal sederhana seperti menyimpan password dengan cara yang aman.

Google Password Manager adalah solusi praktis, aman, dan gratis. Tidak butuh keahlian teknis, tidak ribet, dan tidak makan banyak memori perangkat. Fitur ini sudah terintegrasi di Chrome yang sebagian besar dari kita gunakan setiap hari.

Mulai sekarang, tinggalkan kebiasaan menyimpan password di tempat sembarangan. Gunakan fitur yang sudah ada untuk lindungi akun kalian. Karena di dunia digital, password adalah kunci hidupmu.  (Therich3/Admin)

Bagikan Artikel ini